Dean Stokes Pecahkan Rekor Dunia: 55 Roller Coaster dalam Seminggu

Dean Stokes: Penakluk 55 Roller Coaster dalam Seminggu, Rekor Dunia dari Inggris

Bagi sebagian orang, naik roller coaster sekali saja sudah cukup membuat jantung berdebar kencang. Namun, bagi Dean Stokes, seorang pria asal Brighton, Inggris, sensasi adrenalin justru menjadi panggilan hidup. Pada Agustus 2025, ia berhasil menorehkan prestasi luar biasa: menaiki 55 roller coaster dalam waktu hanya tujuh hari, sebuah pencapaian yang kini tercatat resmi di Guinness World Records.

Dari Hobi Jadi Rekor Dunia

Stokes bukan orang baru dalam dunia wahana ekstrem. Sebelum memecahkan rekor ini, ia telah menjajal lebih dari 100 roller coaster di 25 taman hiburan yang tersebar di 10 negara. Dengan bekal pengalaman tersebut, ia memutuskan untuk menantang diri sendiri melalui misi gila yang kemudian menjadikannya sorotan internasional.

Guinness World Records sebelumnya menetapkan angka 30 roller coaster dalam seminggu sebagai standar minimum untuk kategori baru ini. Artinya, siapa pun yang berhasil melampaui jumlah itu akan tercatat sebagai rekor pertama di dunia. Stokes tidak hanya memenuhi target, melainkan menggandakan dan bahkan melampauinya dengan catatan 55 roller coaster.

Perjalanan Panjang Melintasi Inggris dan Irlandia

Rekor ini bukan sekadar duduk di kursi wahana dan berteriak sekuat tenaga. Stokes melakukan perjalanan panjang melintasi Inggris dan Irlandia, mengunjungi 32 taman hiburan selama 16 hari. Meskipun Guinness menghitung pencapaiannya dalam kerangka waktu seminggu, misi ini membutuhkan persiapan matang, perencanaan rute, hingga strategi mengatasi kendala cuaca.

Petualangannya dimulai pada 2 Agustus 2025 di Brighton Palace Pier, taman hiburan di kota kelahirannya. Dari sana, ia melanjutkan perjalanan ke berbagai taman hiburan populer. Puncaknya terjadi pada 9 Agustus 2025 di Emerald Park, County Meath, Irlandia, ketika ia resmi melampaui batas rekor yang ditetapkan. Seminggu kemudian, ia menutup perjalanannya di Thorpe Park, Surrey, salah satu pusat hiburan paling ikonik di Inggris.

Cuaca Buruk dan Tantangan Tak Terduga

Awalnya, Stokes memiliki ambisi yang lebih besar: menaiki 120 roller coaster dalam misi ini. Namun, faktor cuaca menjadi musuh utama. Hujan deras dan angin kencang menyebabkan sejumlah taman hiburan tutup lebih awal, sehingga ia harus merelakan target besarnya tidak tercapai. Meski begitu, justru di balik hambatan itulah kisahnya terasa lebih menginspirasi.

Dalam wawancaranya, Stokes mengungkapkan bahwa kendala-kendala tersebut sempat membuatnya frustasi. Namun dukungan dari komunitas pecinta roller coaster, bahkan orang-orang yang ikut naik bersamanya di beberapa wahana, memberikan semangat tambahan untuk terus melanjutkan perjalanan hingga berhasil.

Lebih dari Sekadar Angka

Apa yang membuat kisah Dean Stokes begitu menarik adalah pesan sederhana yang ia sampaikan:

“Saya ingin membuktikan bahwa orang sebaiknya keluar dan melakukan lebih banyak hal yang mereka cintai.”

Bagi Stokes, rekor ini bukan sekadar soal angka atau pengakuan internasional, melainkan tentang keberanian mengejar passion. Naik roller coaster adalah caranya mengekspresikan kebahagiaan, dan ia ingin menginspirasi orang lain agar berani mencari kebahagiaan mereka sendiri, sekecil apa pun itu.

Dukungan Komunitas dan Sorotan Media

Tak bisa dipungkiri, keberhasilan ini membuat Stokes mendapat sorotan luas dari media Inggris hingga internasional. Mulai dari BBC, UPI, hingga Guinness World Records sendiri menuliskan kisahnya. Komunitas penggemar roller coaster juga menyambut pencapaiannya sebagai tonggak bersejarah yang membuka jalan bagi tantangan-tantangan baru di masa depan.

Tidak sedikit pula yang terinspirasi untuk mengikuti jejaknya, meski tentu saja butuh keberanian, ketahanan fisik, dan manajemen waktu yang luar biasa. Naik roller coaster berulang kali dalam waktu singkat bukan hanya persoalan mental, tetapi juga fisik. Tubuh harus siap menghadapi hentakan, putaran, dan kecepatan ekstrem berkali-kali sehari.

Catatan Bersejarah

Guinness World Records mencatat kategori ini sebagai rekor baru. Artinya, Dean Stokes adalah pemegang rekor pertama di dunia untuk kategori “Most roller coasters ridden in seven days (week)”. Dengan catatan 55 wahana, ia menetapkan standar tinggi bagi siapa pun yang berani mencoba menyainginya di masa depan.

Bagi para pecinta adrenalin, angka 55 mungkin bisa menjadi tantangan menarik. Namun, mengalahkan rekor ini jelas bukan perkara mudah. Dibutuhkan perencanaan logistik, stamina, dan tekad yang besar—serta tentu saja, kecintaan yang mendalam pada roller coaster itu sendiri.

Inspirasi dari Seorang “Thrill Seeker”

Kisah Dean Stokes menunjukkan bahwa rekor dunia tidak selalu harus berasal dari hal-hal besar atau rumit. Kadang, ia lahir dari kecintaan mendalam pada sesuatu yang dianggap sederhana—dalam hal ini, wahana permainan. Dari hobi yang sering dianggap “sekadar hiburan”, Stokes berhasil mengubahnya menjadi pencapaian global yang diakui secara resmi.

Bagi pembaca yang mungkin belum pernah naik roller coaster, kisah ini bisa menjadi dorongan untuk keluar dari zona nyaman. Tidak harus dengan mengejar rekor dunia, tetapi cukup dengan berani mencoba hal-hal baru yang membawa kebahagiaan.

Rekor dunia Dean Stokes menaiki 55 roller coaster dalam seminggu adalah bukti bahwa passion bisa membawa seseorang ke tempat yang tak terbayangkan. Dari Brighton hingga Irlandia, dari hujan badai hingga sorak sorai penggemar, perjalanan ini akan dikenang sebagai salah satu momen paling unik dalam sejarah Guinness World Records.

Lebih dari itu, kisahnya memberi pelajaran penting: jika kita mencintai sesuatu, jangan ragu untuk mengejarnya. Siapa tahu, dari sana lahir sebuah rekor baru yang bisa menginspirasi dunia.