Beranda › Judul Postingan: KUR BRI 2025: Peluang UMKM Mengakses Modal Tanpa Agunan

Judul Postingan: KUR BRI 2025: Peluang UMKM Mengakses Modal Tanpa Agunan

-


Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali menjadi perhatian pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pada tahun 2025. Kebijakan terbaru memberikan kemudahan akses modal tanpa harus menyerahkan agunan tambahan, khususnya bagi usaha mikro dan kecil yang belum memiliki aset tetap.


Menurut informasi resmi, pengajuan KUR dengan plafon hingga Rp 100 juta tidak diwajibkan menyerahkan agunan seperti sertifikat tanah, BPKB kendaraan, atau aset tetap lainnya (suara.com, 21/11/2025). Hal ini menjadi angin segar bagi UMKM, terutama yang bergerak di sektor informal, usaha rumahan, maupun pedagang kecil.


Dengan kebijakan ini, pelaku UMKM dapat memperoleh modal kerja atau investasi tanpa risiko kehilangan aset jaminan, sehingga fokus pada pengembangan usaha menjadi lebih optimal.

Jenis KUR BRI 2025, Plafon, dan Suku Bunga


Program KUR BRI 2025 menyediakan beberapa skema kredit yang fleksibel (money.kompas.com, 22/04/2025):


KUR Mikro: plafon hingga Rp 50 juta (kompas.com, 07/07/2025)


KUR Kecil: plafon mulai Rp 50 juta hingga maksimal Rp 500 juta (finansial.bisnis.com, 17/01/2025)


KUR TKI: ditujukan untuk pekerja migran sesuai ketentuan (money.kompas.com, 22/04/2025)


Suku bunga ditetapkan 6 persen per tahun (finansial.bisnis.com, 17/01/2025), sedangkan tenor pinjaman disesuaikan dengan jenis kredit: untuk modal kerja 3–4 tahun dan investasi hingga 5 tahun (finansial.bisnis.com, 16/06/2025).


Kombinasi plafon fleksibel, bunga rendah, dan tenor relatif panjang menjadikan KUR BRI pilihan strategis untuk UMKM mengembangkan usaha tanpa beban cicilan tinggi.


Baca juga: 

Keindahan Alam Tiwu Pai dan Tiwu Nderu Wulang: Pesona Tersembunyi Reok Barat, Manggarai, NTT

Persyaratan & Prosedur Pengajuan KUR BRI 2025


Persyaratan Administratif


Calon debitur harus memenuhi syarat berikut (kompas.com, 07/07/2025):


Identitas lengkap: KTP, KK, dan akta nikah bila sudah menikah


Legalitas usaha: NIB atau Surat Keterangan Usaha dari RT/RW/kelurahan


NPWP untuk pinjaman di atas Rp 50 juta (finansial.bisnis.com, 17/01/2025)


Usia minimal 17 tahun (atau 21 tahun untuk KUR Mikro) dan usaha minimal berjalan 6 bulan


Debitur tidak sedang menerima kredit produktif dari bank lain



Prosedur Pengajuan


1. Datang langsung ke kantor cabang BRI terdekat (kompas.com, 07/07/2025)


2. Melalui pengajuan online lewat laman resmi atau aplikasi BRI/KUR (finansial.bisnis.com, 28/08/2025)


Setelah dokumen diverifikasi, bank menilai kelayakan usaha, kemampuan membayar, dan menetapkan plafon serta tenor kredit.

Tanpa Agunan: Manfaat dan Implikasi bagi UMKM


Kebijakan tanpa agunan membawa keuntungan nyata:


Akses modal tanpa aset: Usaha mikro, kecil, atau rumahan tetap bisa memperoleh modal.


Risiko lebih rendah: Tidak ada risiko kehilangan aset jaminan.


Mendorong inklusi keuangan: Membuka peluang bagi masyarakat di daerah terpencil.


Pengembangan usaha lebih mudah: Modal bisa dipakai untuk bahan baku, peralatan, atau ekspansi usaha.



Bagi pelaku UMKM di daerah seperti Nusa Tenggara Timur, KUR BRI tanpa agunan memberikan solusi realistis untuk memulai atau mengembangkan usaha, terutama usaha rumahan, kerajinan, pedagang kecil, atau sektor pertanian dan peternakan.

Batasan & Hal yang Perlu Diperhatikan

Tanpa agunan berlaku hingga plafon Rp 100 juta (suara.com, 21/11/2025)

Bank tetap menilai kelayakan usaha dan legalitas

Dokumen harus lengkap dan usaha nyata

Cicilan tetap menjadi kewajiban, sehingga perencanaan keuangan matang sangat penting

Peluang untuk Pelaku UMKM di Daerah Terpencil


KUR BRI 2025 dengan skema tanpa agunan relevan untuk usaha perdagangan kecil, kerajinan, pertanian, peternakan, warung, produksi rumahan, dan usaha informal lainnya. Program ini mendukung pemerataan ekonomi dan inklusi finansial, bukan hanya untuk kota besar.

Tips & Strategi Sebelum Mengajukan KUR


1. Lengkapi dokumen: KTP, KK, NIB/SKU, NPWP

2. Siapkan bukti usaha aktif minimal 6 bulan

3. Hitung kebutuhan modal realistis agar cicilan sesuai kapasitas usaha

4. Gunakan dana untuk kegiatan produktif

5. Pastikan cabang BRI mendukung skema tanpa agunan


Penutup & Saran bagi Pelaku UMKM


KUR BRI 2025 tanpa agunan adalah peluang nyata bagi UMKM memperoleh modal dengan syarat ringan, bunga rendah, dan risiko lebih terjangkau. Keberhasilan tergantung pada kelengkapan dokumen, kelayakan usaha, dan komitmen membayar cicilan.


Dengan memahami persyaratan dan memanfaatkan dana secara produktif, program ini bisa menjadi motor penggerak usaha kecil dan meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM di seluruh Indonesia.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Inosentius Samsul: 35 Tahun di DPR Hingga Jadi Hakim Mahkamah Konstitusi

-
Inosentius Samsul  calon hakim Mahkamah Konstitusi Profil Inosentius Samsul, Calon Hakim Mahkamah Konstitusi dari DPR Nama Inosentius Samsul tengah menjadi perhatian publik setelah resmi disetujui Komisi III DPR RI sebagai calon hakim Mahkamah Konstitusi (MK) usulan DPR. Ia akan menggantikan Arief Hidayat, hakim konstitusi yang akan memasuki masa pensiun pada Februari 2026. Proses uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap dirinya digelar di ruang rapat Komisi III DPR RI pada Rabu, 20 Agustus 2025. Dari hasil rapat pleno, Komisi III DPR sepakat mengusulkan Inosentius Samsul sebagai calon tunggal hakim MK dari DPR. Keputusan tersebut akan segera dibawa ke rapat paripurna untuk disahkan secara resmi. Dukungan penuh anggota Komisi III menunjukkan bahwa sosok Inosentius dinilai layak mengemban amanah baru sebagai penjaga konstitusi. Visi dan Misi Inosentius Samsul Dalam penyampaiannya di hadapan anggota DPR, Inosentius menegaskan bahwa dirinya ingin memastik...
Read more »

PPPK Paruh Waktu Diangkat Menjadi Penuh Waktu: Desakan DPR dan DPD RI ke Pemerintah untuk Segera Bertindak

-
Isu pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu menjadi penuh waktu tengah menjadi sorotan publik. Desakan datang tidak hanya dari kalangan tenaga honorer dan organisasi guru, tetapi juga dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI serta sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Mereka menilai, status paruh waktu yang diberlakukan bagi sebagian tenaga honorer di daerah telah menimbulkan ketimpangan dan ketidakpastian karier bagi aparatur yang sudah lama mengabdi di instansi pemerintahan. Menurut laporan JPNN Jateng, Anggota Komite III DPD RI Abdul Kholik mendesak pemerintah pusat agar tidak berlama-lama dalam menetapkan kebijakan pengangkatan PPPK paruh waktu menjadi penuh waktu. Ia menyebut, tenaga honorer yang sudah bekerja selama bertahun-tahun seharusnya mendapatkan kepastian status dan kesejahteraan yang layak. “Banyak dari mereka yang sudah bekerja puluhan tahun. Mereka bukan pekerja sementara, melainkan bagian dari roda pemerintahan. Pemerintah seh...
Read more »

Cara Cek PKH dan PIP 2025 Lewat HP: Panduan Lengkap, Mudah, dan Resmi

-
  Cara Cek PKH dan PIP 2025 Lewat HP: Panduan Lengkap, Mudah, dan Resmi Bantuan sosial dari pemerintah seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Indonesia Pintar (PIP) menjadi salah satu bentuk dukungan negara untuk masyarakat yang membutuhkan. PKH ditujukan untuk keluarga dengan kondisi ekonomi kurang mampu, sementara PIP ditujukan untuk siswa agar tetap bisa melanjutkan pendidikan. Kabar baiknya, sekarang masyarakat bisa mengecek status penerima PKH dan PIP langsung dari HP . Tidak perlu lagi repot datang ke kantor desa, sekolah, atau dinas terkait. Semua bisa dilakukan secara online, resmi, gratis, dan mudah . Artikel ini akan membahas secara lengkap bagaimana cara mengecek status penerima PKH maupun PIP tahun 2025 melalui situs resmi pemerintah maupun aplikasi Cek Bansos . Apa Itu PKH dan PIP? 1. Program Keluarga Harapan (PKH) PKH adalah program bantuan sosial bersyarat yang ditujukan kepada keluarga miskin atau rentan miskin. Bantuan diberikan dalam bentuk u...
Read more »

Permata Tersembunyi di Manggarai Barat: Menjelajahi Air Terjun Cunca Polo

-
  foto : atha bheo chane l Air Terjun Cunca Polo, salah satu air terjun yang berada di Kabupaten Manggarai Barat dan masih jarang di kujungi oleh wisatawan, Jika sedang berwisata ke Nusa Tenggara Timur Terutama di Kawasan Manggarai Barat Cunca Polo bisa menjadi spot wisata yang anda bisa Kujungi. Air Terjun cunca polo memiliki aliran air yang jernih dan besih, bisa untuk berenang dan aktifitas lainnya air tejun ini dikelilingi tebing batu. Daya Tarik Air Terjun Cunca Polo Air terjun cunca polo memiliki keindahan yang eksotis, berada di Tengah banyak pepohonan dengan udara yang sejuk menyapa para pengunjung yang ingin berwisata. Air terjun cunca Polo memiliki ketinggia kurang lebih 40 meter yang dibagi dalam tiga susunan air terjun sehingga terlihat seperti aliran air pada anak tangga, anda juga bisa berenang diatas ketinggian pada kolam alam yang berada pada ketinggian pada susunan ai terjun yang pertama dan anda bisa merasakan sensasi tersendiri. Air Terjun Cunca Polo memiliki tig...
Read more »

Bangga! Uskup Paskalis Bruno Syukur OFM Terpilih Jadi Anggota Penting Dikasteri Hidup Bakti Hingga 2029

-
Gereja Katolik Indonesia kembali memperoleh penghargaan besar dari Vatikan . Mgr. Paskalis Bruno Syukur OFM , Uskup Keuskupan Bogor , resmi terpilih kembali sebagai anggota Dikasteri Lembaga Hidup Bakti dan Serikat Hidup Kerasulan hingga tahun 2029. Informasi ini pertama kali disebarkan melalui laporan Katolik Terkini , dan turut dikonfirmasi langsung oleh Uskup Paskalis dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @BeritaUmat pada Sabtu, 29 November 2025. Dalam video klarifikasi tersebut, Uskup Paskalis menegaskan keabsahan kabar tersebut. “Ia benar,” ujarnya singkat, seperti dikutip dari video yang beredar di media sosial. Pernyataan itu menjadi pembuka penjelasan lebih lengkap mengenai surat konfirmasi yang ia terima dari pemimpin Dikasteri, Suster Simona Brambilla, M.C., pada tanggal 11 November 2025. Menurut laporan Katolik Terkini yang merilis kabar ini secara awal, penunjukan kembali Uskup Paskalis menunjukkan bahwa Vatikan memercayai kompetensinya dalam memberikan ma...
Read more »